[INSPIRASI] Kisah Inspirasi: Herbal Sebagai Penyeimbang Medis dalam Proses Penyembuhanku



Ini kisah tentang kakak iparku,yup kakak pertama suamiku. Rina Mustikaningrum (38 tahun) awalnya merasakan perubahan pada perutnya yang perlahan membesar dan keras pada bagian perut kanan. Sekitar bulan Maret 2015, kondisi Rina didiagnosa tumor oleh pihak Puskemas (Pusat Kesehatan Masyarakat) Duren Sawit, Jakarta Timur. Diagnosa tumor diberikan kepada Rina setelah beberapa kali periksa, sebelumnya kondisi Rina didiagnosa hanya sebagai maag akut. Perubahan fisik perut yang membesar dan keras disertai dengan penurunan berat badan yang signifikan, dari 57 kg ke 44 kg dari beberapa bulan sebelumnya.

Dari Puskemas Duren Sawit, Rina mendapat rujukan BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur. Dalam satu (1 bulan) pemeriksaan rawat jalan tahap demi tahap di RS. Islam Pondok Kopi dilalui dan dipastikan bahwa tumornya adalah positif tumor ovarium sebesar 11 cm dengan kemungkinan diagnosa tumor ganas. Saat mendengar diagnosa dokter tersebut, Rina tidak mampu berkata-kata dan berusaha untuk menerima keadaan tersebut dengan percaya dan tidak percaya. Pihak RS. Islam Pondok Kopi akhirnya merujuk Rina ke RS. Persahabatan di Rawamangun, Jakarta Timur yang mempunyai dokter ahli di bidang tumor ovarium.